Sumber Gambar: budidayanews.blogspot.com
Suara trecetan yang nyaring Yank keras menjadi salah satu ciri khas dari burung yang berparuh bengkok ini. Orang menyebutnya dengan lovebirs atau klo di terjemahin, burung cinta kali ya?? Selalu berciuman dengan pasangannya sepanjang hari sambil berkicau.

Untuk menentukan jantan dan betina pada lovebird, saya pernah membaca di salah satu artikal www.kicaumania.org sebagai berikut:

SEXING (penentuan jantan betina )

Sebenarnya ada LB yang begitu di lihat bisa dibedakan jantan betinanya yaitu jenis agapornis. Biasanya LB jantan ekornya lancip yang betina ekornya tumpul/rata.

Tapi untuk jenis LB kacamata ( Nyasa, Black checked, Fischery, Masked ) sangat sulit membedakan jantan-betinanya. Karena itu di Negara maju penentuan jantan betina dilakukan melalui test DNA, endoscopy atau pembedahan. Dengan demikian penentuan jantan betina dapat dilakukan secara akurat ( hampir 100 % benar ).

Di Indonesia hal ini masih sulit dilakukan karena belum di semua kota ada laboratorium atau ahli yang dapat melaksanakan hal tsb.
Karena itu sebagian besar kita di Indonesia menentukan jantan betina melalui prediksi /perkiraan dengan melihat ciri ciri /tanda tanda maupun prilaku dari LB tsb. Hal ini bisa dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman dan ini pun secara umum keakuratannya hanya 80 %. Jika kita masih baru walaupun secara teori sudah kita pelajari ciri ciri / tanda tanda tsb tapi dalam aplikasinya masih banyak kesulitan.
Inilah ciri ciri LB jantan dan betina antara lain sebagai berikut :

1. SUPIT UDANG ( tulang panggul ). LB jantan supit udangnya rapat atau keras, LB betina supit udangnya agak renggang atau lunak/elastic. ( yang ini harus diraba )
2. JARAK KAKI PADA WAKTU SANTAI. Pada waktu santai LB jantan kakinya rapat ( jarak kaki lebih kecil dari jarak bahu ), sedangkan LB betina jarak kakinya lebih renggang ( jarak kaki lebih lebar dari jarak bahu )
3. WARNA LB. Warna LB jantan cenderung lebih cerah/mengkilat dari LB betina.
4. CARA MENGGIGIT. LB betina menggigit lebih keras dari LB jantan
5. AGGRESSIVE. LB betina cenderung lebih aggressive dari LB jantan.
6. DOMINAN. LB betina cenderung lebih dominan dari LB jantan ( pasangannya).
7. MENYUAP. LB jantan cenderung lebih banyak menyuap LB betina.
8. MENGEMBANGKAN SAYAP PADA WAKTU BIRAHI. LB betina lebih banyak mengembangkan sayap pada waktu birahi atau mau kawin.
9. MENGANGGUK ANGGUK. LB jantan lebih banyak mengangguk angguk dari LB jantan pada waktu mau kawin.
10. MENYUSUN SARANG. LB betina lebih rajin dan telaten menyusun sarang dari LB betina.
11. BENTUK BODI. LB betina bentuk bodinya cenderung lebih besar dari LB jantan khususnya dibagian pangkal sayap. Sedangkan jantan bentuk bodinya cenderung lebih kecil atau ramping.
12. LB Jantan lebih sering di luar box khususnya pada waktu LB betina bertelur atau mengeram sedangkan LB betina di dalam box.
13. LB betina bertelur LB jantan tidak. ( ini sudah pasti ? he he he ).
Satu hal yang saya abaikan disini adalah LB gesek gesek dubur biasanya LB yang gesek gesek dubur menurut pengetahuan kita adalah lebih banyak jantan. Tapi pada suatu tulisan/penelitian katanya gesek gesek dubur lebih banyak betina.

Sebaiknya, kita menggunakan acuan lebih dari satu ciri, makin banyak ciri ciri /tanda tanda terpenuhi maka kekuratannya makin baik. Dan sekali lagi keakuratan melalui predeksi ciri ciri hanya 80 % berarti masih ada kemungkinan kita salah.


Lalu, ada tulisan lagi juga tentang cara membedakan jenis kelamin lovebird yang isinya sebagai berikut:
Sumber Gambar: www.kicaumania.org


Dalam membedakan jenis kelamin LB:
1. Dari supit urang/udangnya
2. Postur tubuhnya.
3. Cara berdirinya.
4. Lihat dari bentuk ekornya.
5. Dari paruhnya.


Kelemahan dari setiap point2 di atas:
1. Supit Urang/Udang.
Baik LB cwek atau cwok kalau belum birahi maka akan sama2 menutup supit urang/udangnya, tapi kalau sudah birahi maka akan terbuka supit urang/udangnya baik cwek ataupun cwok

2. Postur Tubuh.
Selama pertumbuhannya akan berubah, dalam artian begini.
Gak mungkinkan LB tidak tumbuh dengan bertambahnya umur, nah pertumbuhan ini ada yg bertambah gemuk dan adapula yg bertambah kurus.

3. Cara Berdirinya.
Mungkin kalau LBnya sudah berumur kurang lebih 2tahunan sudah kelihatan tapi kalau baru berumur 4-6 bulan?
Mungkin akan bingung,

4. Lihat Dari Bentuk Ekornya.
Ada yg bilang,
meruncing = jantan
agak kembang = betina
Semua itu karena fisik dari ekor tsb, ada juga jantan yg ekornya mengembang dan ada juga cwek yg ekornya meruncing.

5. Dari Paruhnya.
Mungkin cara yang paling efektif dari semua cara diatas adalah melihat dari paruhnya, tapi ada kelemahannya yaitu membutuhkan jam terbang alias pengalaman yg lebih utk dapat menguasainya.

Yg cwok bentuk paruhnya mulai dari pangkal sampai ujungnya cenderung meruncing sedang yg cwek bentuk paruhnya mulai dari pangkal sampai ujung ekornya cenderung melebar ke samping.
Biasanya usia 3-4 bulan ke atas sudah bisa dilihat.

Penangkaran Love Bird
Saat ini, lovebird sudah banyak yang menangkarkannya. Salah satunya adalah yang seperti di tulis agan adindaveto di forum www.kaskus.us.  Agan adindvento meloloh anakannya mulai dari usia 0 hari hingga siap jual ke konsumen. Dan jika pembesaran anakannya dilakukan dengan melolohnya, maka anakan lovebird akan mempunyai kelebihan seperti:

1. Lebih jinak.
2. Warna lebih tajam
3. Karena jinak,cepat berkembang biak.
4. Usia jadi induk lebih pendek.
5. Postur tubuh besar
6. Kep kaca matanya lebih lebar.
7. Baik untuk dijadikan master, karena rajin bunyi.



Ini beberapa foto dari penangkaran lovebirdnya:
Penetasan menggunakan mesin yang bisa meningkatkan produktivitas burung lovebird.
Anakan yang sudah menetas di letakkan di tempatnya dan di sendiri-sendirikan.

Hasil anakannya juga lebih jinak karena di loloh sejak kecil.

Sumber: www.kicaumania.org
www.kaskus.us

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top